Mayat Wanita yang Terbungkus Karpet Di Cikande Ternyata Pelakunya Adalah Supir dan Kernet Truk Pasir

banner 468x60

Cyberinvestigasi.com, Rabu 4 Agustus 2021, Serang Banten – Tim Reserse Mobile (Resmob) dan Unit Jatanrad Polres Serang telah berhasil menangkap 2 (dua) pelaku pembunuhan terhadap wanita yang jasadnya digulung karpet dan ditimbun pasir di Kampung Maja Nagih, Desa Julang, Kecamatan Cikande, Kabupaten Serang.

Pasalnya, Pelaku pembunuhan adalah dengan inisial “HH, (34) dan MH (29), yang mana keduanya adalah warga dari Kelurahan Kiara, Kecamatan Walantaka, Kota Serang yang juga merupakan dari Sopir dan Kenek Truk angkutan pasir.

Motif pembunuhan dilatarbelakangi nafsu birahi yang mana korban menolak untuk disetubuhi.

Seperti dikatakan Kapolres Serang AKBP Mariyono, yang telah menjelaskan, bahwa berdasarkan penelusuran dan hasil pengakuan dari kedua pelaku, peristiwa pembunuhan itu dilakukan pada Minggu (25/7) sekitar pukul 02:15 WIB.
Pada saat itu, pelaku yang menggunakan kendaraan truk A 9485 F akan mengangkut pasir di wilayah Kota Cilegon.

“Awalnya kedua pelaku akan ke daerah Lingkar Selatan di wilayah Cilegon untuk mengangkut pasir orderan.
Namun dalam perjalanan di sekitaran Kemang, Kota Serang, pelaku bertemu dengan korban yang meminta tumpangan,” terang Kapolres saat jumpa pers di Mapolres Serang.
Rabu (04/08/2021).

Dianggapnya wanita murahan, bahkan sewaktu masih di dalam kendaraan, pelaku “HH, yang merupakan kenek berusaha menggoda sambil mencoba mencium, akan tetapi wanita yang belum diketahui identitasnya ini melakukan perlawanan hingga berteriak.

“Karena takut terdengar warga, pelaku “HH, langsung membekap hingga korban meninggal dunia.
Pada saat membekap selama 20 menit, pelaku “MH, juga turut membantu,” terang Mariyono, yang didampingi Kasatreskrim AKP David Adi Kusuma, Kasi Humas Iptu Dedi Jumhaedi, Dantim Resmob Iptu Priyanto, dan Kanit Jatanras Iptu Denny Hartanto.

Selanjutnya, masih dikatakan Kapolres, Setelah korban meninggal dunia, kedua pelaku kemudian membungkus tubuh korban dengan karpet yang didapat dari pinggir jalan.
Setelah membungkus dengan karpet, jasad korban selanjutnya disimpan di dalam bak truk, dan pelaku melanjutkan perjalanan ke lokasi penambangan pasir di wilayah Cilegon.

“Jasad korban yang sudah dibungkus karpet oleh kedua pelaku disimpan di dalam bak truk. Setelah itu, keduanya melanjutkan perjalanan ke wilayah Cilegon untuk mengambil pasir melalui gerbang tol Serang Timur.
Kemudian, di lokasi penambangan, jasad korban tertimbun pasir,” jelasnya.

Setelah mendapatkan pasir, kedua langsung menuju ke lokasi pemesan.
Sekitar pukul 06:00, pelaku tiba di Kampung Maja untuk nagih dan langsung menurunkan pasir. Saat pasir diturunkan, jasad korban juga ikut terkubur namun ada sebagian yang terlihat.

“Mayat korban yang tertimbun pasir diketahui 2 hari kemudian tepatnya Selasa (27/7), oleh Ibnu (23) dan Anis, (38) karyawan PT Indomas yang ditugaskan mengangkut pasir,” terang Mariyono.

Kapolres menjelaskan meski pelaku pembunuhan sudah terungkap namun pihaknya masih kesulitan mendapatkan identitas korban karena saat ditemukan kondisinya sudah membusuk. Selain itu, belum ada satupun masyarakat yang melapor kehilangan anggota keluarganya.

“Saya berharap masyarakat yang merasa kehilangan salah satu anggota keluarganya, maupun yang mengenali korban segera untuk melapor ke kantor polisi terdekat atau langsung ke Mapolres Serang,” tuturnya.

_Puskominfo Indonesia_

Cyber-Red
(Babay Muhaedi)

banner 300x250

Related posts

banner 468x60