cyberinvestigasi.com, 07 Maret 2021, Cilegon – Dari puluhan anggota ormas PPPKRI SAT-Bela Negara Cilegon telah melakuakan gotong royong
disepanjang jalan lingkar selatan, tepatnya di Jl. Aat Rusli, dengan sejauh dua kilometer.
Bahkan juga mereka mengecam tentang adanya kebijakan Pemerintah Daerah yang mana terkesan tutup mata, tanpa dilakukan nya sebuah perawatan ataupun pemeliharaan rutin pada ruas jalan khususya disepanjang jalur Jalan Lingkar Selatan (JLS), yang mana jelas jelas terlihat bahwa sarana jalan dengan kondisi
yang telah rusak dan memprihatinkan. Minggu (7/3/2021).
Dikesempatan itu, Mereka yang tergabung di Ormas Bela Negara Kota Cilegon, bersama sama telah mengekpresikan nya dengan cara menanam pohon pisang di jalan
yang berlubang, yang mana salah satu titik Kerusakan jalan yang diprotes ormas tersebut”, tepatnya berada di persimpangan lampu merah PCI, dan di
kisaran depan Forbis Hotel yang kebetulan dekat dengan kantor sekertariat mereka.
“Berawal dari informasi yang diperoleh
dari warga, yang mana telah menyebutkan tentang kerusakan jalan tersebut.
Bahkan kerusakan jalan tersebut sudah berlangsung lama.
“Kami meminta, bahwa untuk selanjutnya semoga jalan berlubang ini bisa segera diperbaiki,” ujar ketua Bela Negara H. Suwarni, menuturkan satu penjelasan nya kepada Media cyberinvestigasi.com, Selanjutnya H. Suwarni juga menambahkan,
“Sebab dijalur jalan lingkar selatan ini adalah merupakan jalur jalan alternatif yang keberadaan nya sekaligus sebagai jalan penghubung antara Kota Cilegon dan Kabupaten Serang.
Namun saat ini kondisinya miris dan sungguh memprihatinkan.
“Ini sangat penting untuk
warga, dikarenakan jalur ini juga merupakan jalur Industri guna beraktivitas sehari hari, dan yang mana umumnya truk truk besar berlalu lalang.
Yang juga merupakan jalur penghubung antara kota dan Provinsi, pungkasnya.
Kemudian menurut H. Suwarni, jalan tersebut ketika hujan terendam air sedalam 30Cm, karena irigasi yang terdapat di
bahu jalan tidak berfungsi dengan baik, bahkan sering terjadi kecelakaan terutama pengguna roda dua.
Pada malam
hari lampu penerang jalan banyak yang sudah mati, dan bila ada angin besar pohon pohon di sepanjang bahu
jalan banyak yang roboh.
Dalam kesempatan lain, “Aries, merupakan salah satu yang tergabung dalam barisan Ormas Bela Negara Kota Cilegon mengatakan, banyaknya akibat lubang di jalan tersebut bahwa pemicunya adalah truk besar yang banyak
melintas”,
Dirinya juga menyebutkan bahwa truk truk yang melintas, kebanyakan truk yang bermuatan berat.
Bahkan juga seperti halnya kontainer kontainer dari Industri
di sekitar daerah Ciwandan dan Citangkil yang bertonasekan over, hingga mengakibatkan jalan rusak.
“Ini juga bukti tidak adanya perhatian dari instansi pemerintah yang
terkait, dan ini juga sangat menunjukan tidak adanya kepedulian Dinas PU sehingga mengakibatkan lemahnya pelayanan untuk sebuah kenyamanan para pengendara dan sangat mengganggu aktivitas warga.
“Ini jelas sangat mengganggu, terutama kemacetan yang selalu terjadi di jam-jam
yang penuh kesibukan.
Bahkan yang jelas, bahwa jalan yang sudah berlubang sabgat membahayakan pengendara lainnya”,
apalagi disaat terjadi turun nya hujan, banyak yang jatuh karena tidak mengetahui lubang yang tergenang air”, ujar Aries.
Untuk ini kami melakukan sosial kontrol, dan sekaligus menyampaikan terhadap pemerintah untuk memperhatikan nya, terutana tepatnya di Jl. Aat
Rusli.
Sekaligus bentuk aksi protes karena disebabkan jalan rusak dan polusi besar diketika cuaca kemarau, yang diakibatkan banyaknya truk truk besar.
Cyber/Red
(M.s.)