Pandeglang, 21 September 2020, cyberinvestigasi.com – Sejumlah pemuda yang tergabung dalam Forum Pemuda Pandeglang Tenaga Kerja Indonesia (FP3TKI) menggelar aksi bakti sosial (baksos) atau melakukan sebuah penggalangan dana di lampu merah tugu jam alun-alun Pandeglang.
Dalam hal tersebut, Fikri Abidzar Albar, selaku koordinator FP3TKI menuturkan, bahwa penggalang dana ini dilakukan untuk membantu Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal kecamatan Jiput Kabupaten Pandeglang, yang sampai saat hari ini masih berada di Negara Suriname.
Pasalnya, Lanjut Fikri, begini kronologis singkatnya.
“Budi yang berangkat pada 14 Februari, 2020, dengan agency PT. Berjaya Mandiri, namin sesampainya disana ternyata pekerjaan nya tidak sesuai dengan yang ditanda tangani dalam kontrak kerja, sehingga sesampainya Budi, di Suriname, bukannya jadi pelaut malah jadi tukang jaga gudang.
Lantas selama tiga bulan menjalani pekerjaan kasar tersebut, akhirnya membuat Budi memutuskan untuk kabur dari gudang owner/agency perusahaan tersebut”
Selanjutnya, saat di tanya awak media kenapa harus baksos, “Fikri menjawab, bahwa Budi sendiri yang sudah cerita kepada nya langsung, kalo Budi sudah pernah datang ke KBRI, namun KBRI tidak ada anggaran untuk memulangkan TKI disana, maka kami inisiatif untuk melakukan penggalangan dana pada hari ini, sebagai bentuk kepedulian, pungkasnya.
Selain itu, kami juga sudah koordinasi dengan Bupati Pandeglang, Ketua DPRD Pandeglang, dan Rizky Natakusuma (DPR RI Komisi 1) sejak 6 Juli 2020.
Tapi sampai saat ini responnya sangat kurang baik, dan hanya sekedar nanya ke keluarga Budi, yang mana tidak ada tindak lanjut, maupun upaya yang dilakukan, tutupnya.
Penulis: Tayo Sumantri.
