Kades Gunungbatu Sikapi Pemberitaan Medsos Terkait Berita BST Yang Di Terima Oleh Prades Desanya

banner 468x60

Pandeglang, 9 Juni 2020, Cyberinvestigasi.com – Perihal pemberitaan di medsos terkait Sekdes dan pradesnya yang menerima BST, Kades membenarkan namun itu adalah di luar kehendak desa atau adanya unsur kesengajaan, atau permainan dengan mencuri kesempatan untuk memasukan nama nama dengan sengaja ke data BST, dalam hal ini pihak desa tidak pernah berlaku Nepotisme atau memilih satu per satu seperti dalam pemberitaan salah satu Media online.

“Semua warga desa Gunungbatu adalah masyarakat saya, maka saya memerintahkan agar semua warga Desa di data tanpa pilih kasih, agar setiap Ketua RT mendata warganya masing-masing dan semuanya kita ajukan, terkecuali PNS atau yang sudah mendatakan bantuan PKH, BPNT, JAMSOSRATU dan lainya, yang memang hal itu ada larangan dan tertuang dalam Peraturan Menteri Desa Nomor 06 tahun 2020″ senin, 08/06/2020.

Lebih lanjut, Kepala Desa Gunungbatu, Ata Kusmana, telah menjelaskan dan sekaligus menghimbau kepada masyarakat Desa Gunungbatu agar tetap bersikap tenang jaga kondusifitas, jangan mudah terkotak kotak oleh pemberitaan apapun, jadilah pengguna medsos yang bijak, dan jadikan medsos sebagai sumber informasi ketika pun ada persoalan jangan ragu berkomentar atau datang ke kantor Desa, kami sangat senang apalagi ada warga yang selalu memberikan masukan demi kemajuan desa tercinta ini yakni desa Gunungbatu” sebab kritik konstruktif sangat di perlukan sebagai kontrol sosial guna menghasilkan solusi terbaik untuk kemajuan Desa Kedepannya.

Sebab, didalam membangun desa itu dibutuhkan kebersamaan, “kami terbuka menerima kritik dan saran, seperti halnya
dalam hal bansos Covid 19 mohon, namun saya juga mohon kepada warga, agar tenang dan percayakan pada Kepala Desa, yang mana saat ini kami sedang berjuang untuk masyarakat agar semua nya pun merasakan”, karena semuanya juga terdampak,

“Jadi mohon sabar, kan masih bnyak tahapannya jika dari pusat sudah 1 tahap, tinggal tunggu tahapan berikutnya, dari Propinsi pun baru satu tahap masih ada tahap berikutnya belum lagi dari kabupaten belum keluar, jadi kita masih menunggu nama-nama yang belum menerima, dan semoga aja keluar. di tambah JPS sembako dr propinsi dan kabuaten juga belum,
“Nah terakhir jika blm juga nanti kita salurkan juga dari BLT DD ungkapnya.

Yang jelas, saya akan terus berjuang tanpa lelah untuk masyarakat, mari kita semua berdoa pada Allah yang maha kuasa agar wabah ini cepat Hilang dan Perekonomian kembali Normal ungkapnya.

Sementara itu Ketua Gerakan Peduli Lingkungan Hidup dan Alam (Gapela) Wawan hermawan ikut menyikapi dan berkomentar terkait hal ini, “setahu saya ini konteksnya terdampak, jadi pada saat ini semua masyarakat berhak atas ajuan dari pihak RT ataupun pejabat pemerintah lainnya, dan terkait perangkat desa yang datanya ada asalkan tidak berbenturan dengan peraturan kementrian Desa no 6 tahun 2020”, tandasnya Pada awak media

Di tempat Terpisah Sekdes Gunungbatu Suhandi membenarkan, bahwa Ia menerima BST karena memang ikut memasukan Nama.

“Saya tidak menampik tuduhan itu karena memang tak ada larangan Prades menerima Bantuan BST Terkecuali dari BLT DD itu di larang dalam Permendes, tandasnya.

Karena awalnya Mengira akan merata dan keluar semuanya yang kami ajukan tanpa terfikir namanya keluar duluan, Uangnya masih ada di rekening mas blm saya cairkan bahkan rencananya nanti sekalian santunan anak yatim itu akan saya salurkan kepada anak anak yatim, tapi karena di ramaikan dan mungkin timbul beragam komentar, dan saya maklumi itu dan tidak apa apa, ini sebagai bahan masukan untuk saya dan ini kemungkinan akan saya berikan pada masyarakat yang nanti tidak kebagian dari sumber manapun” seraya mengakhiri pembicaraannya.

Penulis : E.B
Biro pandeglang
(Cyber/Red)

banner 300x250

Related posts

banner 468x60