Cyberinvestigasi.com, Lebak – Elawati (40), adalah merupakan salah satu warga Kampung Pabuaran RT.02/RW.01, Desa Warung, Kecamatan Warunggunung, Kabupaten Lebak-Banten mengharapkan bantuan bedah rumah dari pemerintah.
Elawati (40), bisa disebut sebagai seorang wanita tangguh yang sudah 12 tahun menjadi janda, dan menghidupi ke dua orang anak yang masih duduk di bangku sekolah. Rumah reot yang berukuran 6×6 meter persegi ini, dengan ber alaskan lantai semen dan dinding bilik terbuat dari bambu, dan hanya ditambah genting yang sudah pada bocor membuat ia merasa waswas, apalagi di saat musim hujan dan angin kencang.
“Rumah tersebut merupakan warisan dari orang tua saya, dan sudah ber sertifikat atas nama orang tua saya”,
Saya mengharapkan bantuan dari pemerintah berupa bedah rumah, agar rumah saya menjadi layak untuk ditinggali, “kata Elawati, saat di tanya wartawan.
Rabu, (23-3-2022).
Masih kata Elawati, keinginan untuk perbaiki rumah tentu saja ada, cuma kan tidak punya uang. Ditambah saya harus memikirkan untuk biaya hidup sehari – hari kedua anak-anak saya.
“sebelum nya sudah beberapa kali ada yang datang ke sini Pak, Bahkan sering di photo-photo gitu, namun aneh hingga saat ini ga pernah ada kelanjutan nya. ” Ujarnya.
Sementara menurut Suhermansah, selaku sekertaris Desa Warunggunung mengakui bahwa di wilayah nya masih ada beberapa rumah yang masuk kategori Rumah Tidak Layak Huni, Kami dari pihak pemerintah Desa sudah pernah mengajukan ke Dinas terkait namun belum ter realisasi.
“Sebab kami sendiri selaku pihak dari Desa juga belum bisa menganggarkan, Apalagi di tahun sekarang sedang ada pandemik, jadi dua tahun kebelakang kami tidak ada arah ke pembangunan atau pun pisik, Khusus ke covid saja. Ungkapnya.
Suhermansah juga mengatakan, mudah-mudahan dengan adnya rekan-reka media, dan dengan berita ini ada jalan terbaik untuk bisa merehab atau memperbaiki rumah ini.
“sementara, disamping kami mengupayakan bedah rumah, kami hanya bisa mengupayakan sebatas bantuan-bantuan berupa beras/BPNT yang di terima setiap bulan nya”. Pungkasnya.
*Puskominfo Indonesia*
Cyber-Red
M.s
