Cyberinvestigasi.com, Cimarga, 2 April 2022. Lebak – Pemerintah Desa Girimukti Kecamatan Cimarga Kabupten Lebak laksanakan rapat kordinasi dalam pembentukan sekaligus penetapan TPK.
Rapat koordinasi juga telah dihadiri warga masyarakat, yang mana juga bahwa dalam rapat tersebut merupakan sebuah giat Pemerintah Desa Girimukti didalam pembentukan dan sekaligus penetapan ketua TPK, serta pengesahan untuk dua kelompok program KUEM.
Acara rapat telah di selenggarakan di kantor Desa Girimukti dengan telah di hadiri beberapa masyarakat dari masing masing perwakilan kampung dan tokoh masyarakat, perangkat Desaserta lembaga BPD.
Diketahui juga bahwa dalam pelaksanaan rapat tersebut telah di hadiri langsung Kepala Desa Girimukti, Agus Turaedi, yang mana dirinya Agus, selaku Kades berharap bahwa dengan adanya pembentukan yang sekaligus pengukuhan tersebut bisa menjalankan amanah.
“Semoga dengan telah terselenggara nya rapat kerja pembentukan yang juga penetapan TPK Desa Girimukti Kecamatan Cimarga Kabupten Lebak ini, adalah satu langkah untuk kemajuan Desa yang akan kita capai bersama sama, jelasnya.
Juga pada kesempatan yang sama telah dikatakan Kaswadi, selaku Sekertaris Desa menerangkan tentang anggaran Desa bahwa untuk saat ini di tahun 2022, ada 40 % anggaran tersebut untuk pertahanan pangan, dn 20 % untuk pertanian serta 20 % lagi adalah untuk Perternakan.
Selanjutnya Kaswadi, selaku Sekdes menambahkan
“Hal tersebut adalah yang mana setelah terbentuknya ketua kelompok tani yang mana juga bahwa berdasarkan dari hasil musyawarah bersama, bahwa untuk bidang pertanian telah di pimpin langsung oleh selaku ketua kelompok yakni Haeron, yang juga merupakan ketua kelompok”,
Lalu untuk bidang Perternakan, sementara telah di pimpin oleh Sujatna, tuturnya,
Disisi lain, Ridho Agustian, selaku Ketua BPD Girimukti telah membenarkan adanya kegiatan pembentukan dan pengukuhan TPK, dan sekaligus untuk membentuk dua kelompok untuk penyaluran anggaran desa yang di programkan pada ketahanan pangan.
“Saya berharap diwaktu kedepannya nanti, selaku BPD Kami akan selalu memonitoring pada setiap program kerja Desa, seperti halnya juga kelompok tersebut.
Masih dikatakan Ridho, adapun persoalan hasil dan tidak hasil itu dilihat dari perkembangan sebuah kelompok itu sendiri”,
“Namun kami berharap semoga dalam setiap kelompok dapat me-Manajemen nya dengan baik.
Sebab semua sudah ada ketentuan dan tata cara kerja yang dinuat.
Contoh: seperti halnya jika Pemerintah Desa yang akan meminta hasil sebuah perkembangannya, seperti PADES, semua harus sistem transper ke rekening Desa yang diberlakukan secara Turan”,
biar klir dan semua dapat berjalan lancar sehingga dalam anggaran Ketapang ini bisa berkembang untuk Desa dan terus berjalan dari tahun ke tahun.
Pungkas Ridho, selaku Ketua BPD diakhir penyampaian.
*Puskominfo Indonesia*
Cyber-Red
Supriyadi