cyberinvestigasi.com, Lebak Banten – Pengontrolan yang dilakukan dinas peternakan kabupaten Lebak, dalam satu kesempatan acara tersebut telah disosialisasikan pihak Puskeswan guna memastikan bahwa setiap hewan ternak ada dalam keadaan sehat dan baik.
Lalu dalam sebuah kesempatan nya Hengki Suyanto, selaku pihak penanganan bagian Kesehatan Hewan, mengatakan kepada warga masyarakat Desa Girimukti Kecamatan Cimarga Kabupaten Lebak.
“Menurut Hengki Suyanto, dalam hal kali ini bahwa selain dari melakukan pengontrolan untuk sebanyak 20 ribu hewan ternak di wilayah Cimarga, di tahun ini pihak keswan juga melakukan penyaluran obat-obatan ke masyarakat yang memiliki hewan ternak.
Jumat, (20/11/2020).
Kegiatan Sosialisasi Kesehatan Hewan yang dilaksanakan oleh pihak pusat kesehatan hewan (PUSKESWAN), dan telah dihadiri oleh beberapa warga masyarakat Desa Girimukti yang terdiri dari kalangan komunitas pecinta hewan dan pemilik hewan peliharaan, serta beberapa pelaku usaha hewan ternak.
Selanjutnya Hengki, dirinya kembali menyampaikan mengenai beberapa materi tentang rabies pada hewan ternak, dan juga
dalam kegiatan sosialisasi tersebut menjelaskan akan adanya bahaya rabies pada hewan.
“Rabies adalah infeksi virus pada otak dan sistem saraf, dan penyakit ini tergolong sangat berbahaya karena berpotensi besar menyebabkan kematian terhadap hewan ternak, pungkasnya.
Dikesempatan lain, kegiatan sosialisasi kesehatan hewan ini dimaksudkan supaya para pemilik hewan peliharaan lebih menjaga kesehatan dan kebersihan hewan yang di peliharanya tutup Hengki, menjelaskan pada awak media di akhir penyampaian nya”.
Cyber/Red
Penulis: Supriyadi Kuncir
Biro Kabupaten Lebak.