Aksi Demonstrasi RT/RW Mendukung Sepeda Listrik: Soroti 4 Partai Politik Yang Menolak Rencana Bupati

banner 468x60

Cyberinvestigasi.com, Pandeglang – Sejumlah Ketua RT/RW pada 3 Kecamatan yakni Kecamatan Pandeglang, Majasari dan Karangtanjung telah melakukan aksi unjuk rasa untuk mendukung rencana Bupati Pandeglang mengadakan sepeda listrik untuk para RT dan RW dengan anggaran sebesar 38 M, dari APBD Tahun Anggaran 2023 di depan gedung DPRD Kabupaten Pandeglang, Rabu 24/07/2022.

Seperti juga yang terhimpun di Aksi Demonstrasi itu, RT/RW telah menuliskan poster bernuansa politis mewarnai aksi unjuk rasa RT/RW ini.

Dalam poster mereka salah satunya telah menulis tidak akan memberikan suara, alias akan memboikot empat fraksi yang menolak pembelian sepeda listrik RT/RW, yakni Partai Golkar, Gerindra, PPP dan PKB.

“Jangan kasih suara di 2024,” tulis poster yang dibawa RT/RW tersebut.

Namun disisi lain juga sangat disayangkan, dari menurut pengakuan salah seorang peserta aksi RT/RW yang juga mengakui

“Diduga benar adanya, bahwa aksi yang dilakukan atas dasar dari salah satu Pihak Kelurahan.

Selanjutnya, saat pihak kelurahan dimintai keterangan awak media, untuk mempertanyakan kebenaran aksi unjuk rasa mendukung pembelian sepeda listrik Rp38 M, tidak memberikan tanggapan.

Aksi ini dikerahkan oleh pejabat kelurahan, lantaran sebelum aksi ada pegawai Kelurahan memberitahukan via WhatsApp di Grup.

“Kami Demo juga disuruh sama orang kelurahan, sebelumnya kita diberi tahu di grup WA untuk demo,” pungkas salah satu peserta aksi.

Lebih lanjut sebelum berangkat ke lokasi aksi, ia bersama para Ketua RT dan RW lainnya diminta kumpul di Kantor Kelurahan.

“Sebelum demo kita kumpul dulu di kantor kelurahan, sambil nunggu yang lain, ujar orang kelurahan kumpul di kantor kelurahan,” tambahnya.

Sumber lainnya membenarkan jika demonstrasi ini ada yang mengarahkan.

“Iya ada yang nyuruh,” ujar salah satu Ketua RT di Kelurahan lain, tanpa menjelaskan lebih jauh siapa pihak yang menyuruh.

Sementara Ketua RT di Kelurahan Kabayan Kecamatan Pandeglang Natib, mengaku tidak ada yang mengerahkan dirinya untuk mengikuti demonstrasi.

“Saya tidak melibatkan birokrasi, ini aspirasi saya datang ke sini, Karena saya ingin ada kenaikan insentif, kalau sepeda listrik mah itu tanda mata saja, Intinya saya ingin perjuangkan hak saya terutama insentif,” kata Natib.

*Puskominfo Indonesia*
Cyber_Red

S.f

banner 300x250

Related posts

banner 468x60