cyberinvestigasi.com, 10-1-2021, Jakarta – Pasukan Khusus TNI AL dari Detasemen Jalamangkara (Denjaka) dan Intai Para Amfibi Marinir (Taifib) siap selami dibeberapa titik jatuhnya pesawat Sriwijaya Air yang hilang kontak pada hari Sabtu 09 Januari 2021, tepat pukul 14.30 Wib di Perairan Kepulauan Seribu. Minggu (10/01/2021).
Dalam hal tersebut, persiapan Tim Marinir TNI-AL kali ini dititikberatkan pada koordinat terakhir, disaat pesawat Sriwijaya Air rute Jakarta Pontianak hilang kontak yang diperkirakan di sekitar seputaran Pulau Laki dan Pulau Lacang Kepulauan Seribu, yang diperkirakan dengan memiliki kedalaman kurang lebih 20 meter sampai dengan 30 meter.
Dalam kegiatan hari Kedua tersebut, menurunkan 17 Personel Denjaka dan 14 Personel Taifib dengan penglengkapan mulai dari Searider, Perahu Karet, Peralatan Selam, Alat Komunikasi Bawah Air, GPS Bawah Air dan Kamera Bawah Air.
Pencarian hari Kedua tersebut dipimpin langsung oleh Kapten Marinir Haryono, yang juga bersama dari Denjaka Lettu Marinir Sofy Rahmadani, dari Taifib Korps Marinir TNI AL”.
Cyber/Red
(M.s.)